Perancangan Sistem Monitoring Powerbank Rumah Tinggal Berbasis Arduino
Identifikasi kebutuhan adalah tahap pertama dari proses pembuatan alat setelah munculnya ide/gagasan. untuk merealisasikan perancangan sistem monitoring powerbank rumah tingal berbasis arduino ini, maka perlu diperhatikan kebutuhan sebagai berikut :
Sensor Arus ACS712
Sensor arus yang diguanakan adalah ACS712-20A yang berfungsi sebagai pengubah data yang semula data analog kemudian menjadi data digital untuk menampilkan di LCD. Tegangan inpur pada sensor ACS712 memilki 3V sampai 12V, dan untuk output yang berbanding lurus dengan tegangan sumber.
Sensor Tegangan
Sensor tegangan yang digunakan adalah trafo yang berfungsi sebagai pendeteksi besaran tegangan pada powerbank rumah tinggal. Pada sensor ini terdiri atas trafo step down yang digunakan untuk menurunkan tegangan dari PLN menjadi tegangan yang dapat dibaca oleh mikrokontroler yaitu 0-5 Volt. berikut skematik sensor tagangan di bawah ini
Perancangan LCD 16x2
LCD 16x2 untuk menampilkan data yang berupa huruf dan angka sebanuak 16 karakter dan 2 baris. data yang sudah didapatkan kemudian diolah pada mikrokontroler untuk ditampilkan secara visual berdasarkan pengukuran dari sensor arus dan sensor tegangan. LCD memiliki 8 kak untuk dihubungkan denagn mikrokontroler dan sumber tegangan. untuk penempatan setiap pin sudah di atur sehingga tidak boleh salah memasang pin terbalik.
Untuk meminimalisir tempat pada arduino maka digunakan modul 12C sehingga memiliki 4 kaki. Berikut gambar 18 rangkaian perencanaan LCD.
Perancangan Penggunaan Modul Arduino
Skema perangcangan mikrokontroler Arduino UNO untuk pembacaan arus dan tegangan kemudian hasil dari sensor tersebut di tampilkan ke LCD dan ditranfer lewat internet untuk ditampilkan di website.
Implementasi
Perancangan sistem monitoring powerbank rumah tinggal berbasis arduino ini di harapkan menjadi alat yang efektif untuk pengukuran listrik rumah tangga secara real time.
Semua data dari hasil pengukuran oleh sensor dapat dilihat di LCD dan Website. Bentuk fisik alat dirancang menjadi lebih kecil dan ringkas sehingga dapat dengan mudah dalam perawatan dan mudah unutk pendistribusian alat ke tempat lain.
Blog Diagram
Komentar
Posting Komentar